WHO Dukung Vietnam Hadapi Virus Flu Burung H7N9


Untuk lebih memperkuat langkah-langkah pencegahan terhadap strain baru flu burung H7N9, Vietnam bekerjasama dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) di Vietnam, akan membentuk gugus tugas untuk mengatasi virus tersebut.

“WHO akan terus mendukung sektor kesehatan Vietnam dalam menentukan potensi risiko H7N9 dengan informasi terkini mengenai strain baru dan menyediakan peralatan yang diperlukan untuk menguji virus,” kata Dr Takeshi Kasai, perwakilan WHO di Vietnam.

“Depkes akan bekerja sama dengan organisasi internasional, khususnya WHO, untuk tetap memantau perkembangan epidemi dan mencari dukungan dalam bentuk obat-obatan dan peralatan medis,” kata pernyataan pejabat kesehatan Vietnam, Senin (15/4/2013), seperti dikutip dari Xinhua.

Selain itu, sebuah pusat kontrol juga akan dibangun untuk memantau tepat waktu dan menanggapi keadaan yang mungkin disebabkan oleh flu burung. 

Menurut Depkes, kontrol ketat atas perdagangan unggas dan penguatan koordinasi antar daerah secara nasional adalah dua langkah yang paling penting untuk secara efektif mencegah penyebaran flu burung H7N9 di Vietnam.

Tindakan pencegahan lainnya termasuk menjaga kebersihan pribadi yang baik, teratur mencuci tangan dengan air hangat dan sabun, serta menghindari kemungkinan sumber infeksi dari pasar unggas. Demikian saran yang diberikan oleh Depkes Vietnam.

Sementara itu, kepala Departemen Pertanian dan Pembangunan Pedesaan Vietnam, Cao Duc Phat menginstruksikan pengawasan dan tindakan pencegahan yang aman untuk diterapkan secara ketat, terutama pada peternakan unggas. Sedangkan perdagangan unggas di perbatasan, akan awasi secara ketat.



Blog Ini Didukung Oleh :


0 comments:

Post a Comment